Mengenal Mobil Daihatsu Charade CX

Mengenal Mobil Daihatsu Charade CX
credit:instagram@ferdi_150

Daihatsu Charade CX merupakan sedan yang dikenal unik dan antik. Meski usianya terbilang klasik, namun dengan kehandalannya harga pasaran Daihatsu Charade bekas pun tetap mahal.

Mobil keluaran Daihatsu Charade ini termasuk mobil mungil. Di awal peluncurannya, mobil Daihatsu Charade cukup menarik perhatian banyak orang. Hal ini terlihat dari angka penjualannya yang menembus pasaran dunia internasional.

Saat ini di setiap daerah kota kabupaten di Indonesia banyak klub orang-orang yang tergabung karena memiliki mobil sedan Charade. Club mobil ini tergabung bukan hanya untuk gaya, melainkan sebagai ajang bertukar pengalaman, termasuk sharing cara perawatan mobil sedan Charade CX.

Jika tertarik untuk membeli mobil Daihatsu Charade CX, harus tahu informasi seputar sedan mungil tersebut. Kalaupun bisa, Anda bergabung atau berkenalan terlebih dahulu dengan komunitas pecinta mobil Charade.

Di mata para pecinta mobil Charade, sedan mungil ini diberi julukan sebagai best city car kelas sedan. Mobil yang generasi pertamanya diberi kode G10 ini diproduksi sejak 1977. Kemudian generasi keduanya diluncurkan pada 1983 dengan kode G11. 

Daihatsu Charade G11 dirilis dengan dua varian mesin, yakni CB23, mesin tiga silinder dan 993 cc dan CB 60. Akselerasi dari 0 – 60 mph bisa dicapai dalam waktu 12-13 detik.

CB60 merupakan pengembangan dari mesin sebelumnya, yakni CB23. Akan tetapi, mesin CB60 ini sudah dilengkapi dengan Turbocharger IHI. Mesin ini dipasang pada charade Turbo dan model DeTomaso.

Terlepas dari itu, sedan mungil yang terbaik buatan Daihatsu, tidak lain adalah Daihatsu Charade CX. Lantas, apa kelebihan dan kekurangan dari Charade CX?

Kelebihan dan Kekurangan Sedan Klasik Charade

Sama seperti mobil lainnya, mobil mungil ini memiliki kelebihan dan kekurangan. Begitu pula halnya dengan sedan Charade CX ini. Berbicara kelebihan pasti semua sudah tahu kelebihan sedan mungil ini adalah dari segi desainnya.

Lalu, bagaimana dengan kelemahannya? Wajar saja mobil tua pasti tak bisa terlepas dari kelemahan. Salah satu kelebihannya adalah sering tersendat-sendat. Selain itu, terkadang juga tercium bau bensin karena karburator sering banjir.

Sebenarnya, permasalahan mesin karburator ini pada dasarnya bisa dicegah. Caranya mudah, Anda harus rajin mengontrol bagian karburator, pastikan agar tetap selalu bersih. Hal ini dikarenakan, kondisi karburator mempengaruhi kinerja mesin.

Membersihkan karburator tidak perlu dibawa ke bengkel, tetapi bisa dibetulkan sendiri di rumah. Bagaimana caranya? Caranya mudah, copot karburator lalu semprotkan dengan busa kotor untuk pembersih karburator. Setelah itu, cuci dengan bensin dan pasang kembali.

Nah, banyak orang yang bisa bongkar, tapi tidak bisa pasang. Oleh karena itu, sebaiknya sebelum mencopot semua bagian, usahakan memperhatikan posisi baut dengan baik. Tujuannya antara lain agar tidak kebingungan saat memasangkan kembali karburator pada mesin. Setelah karburator terpasang, jangan lupa untuk setting karburator sampai rpm di bawah 1.000 untuk ac dan 300 – 500 tanpa ac.

Selain dari karburator yang rusak, mesin terkadang sering mati tiba-tiba. Kemungkinan ini dikarenakan solenoid karburator rusak. Lantas apa itu solenoid. Solenoid berfungsi untuk mengatur suplai bahan bakar pada karburator dalam kondisi stasioner. Dengan begitu, mesin tidak akan mati, meski sengaja kita setting irit bensin.

Jadi kalau ada kerusakan solenoid karburator, ganti saja dengan yang baru. Jika tidak, bisa dengan mematikan saja fungsi solenoid kemudian setting lagi karburator pada posisi delco, tujuannya agar mesin tidak sulit mati. Dalam setting karburator pada dasarnya harus mempunyai alat untuk mengukur rpm. Tapi kalau tidak, patokannya dari suara mesin dan besar kecilnya gas.

Selain itu, kekurangan lainnya dari Daihatsu Charade CX adalah dinamo starter yang sering bermasalah. Tak jarang, sedang Charade CX bekas ini kalau distarter terasa berat. Kemungkinan ada bagian solderan yang kendur atau koil bras habis. Nah, untuk masalah yang satu ini, sebaiknya tanyakan saja pada ahlinya.

Perhatikan juga kabel-kabel yang terpasang pada mesin. Karena tak jarang, kabel pada mobil bekas semrawut. Tentu saja pemasangan kabel yang sembarangan akan berbahaya bagi mesin mobil.

Terlepas dari kelebihan dan kekurangan, tentunya kita harus bisa menjaga dan merawat apa yang kita miliki. Begitu pula halnya dengan mobil Daihatsu Charade CX.

Lantas, bagaimana cara perawatan mobil sedan mungil ini? Yuk cari tahu jawabannya dalam ulasan berikut ini.

Cara Perawatan Daihatsu Charade

Mengenal Mobil Daihatsu Charade CX
credit:instagram@hakim504

Berbicara soal perawatan, berkaitan erat dengan asal usul mobil tersebut. Maksudnya, langkah perawatan baru bisa dianalisis jika tahu asal usul mobil tersebut. Misalnya, sedan mungil ini merupakan warisan orangtua atau beli dari teman.

Kalau ternyata sedan mungil ini Anda peroleh dari orang yang dikenal, cara perawatannya pun tidaklah terlalu sulit. Karena pastinya kalau dari orangtua atau teman, kondisinya masih bagus. Kalaupun ada yang harus diperbaiki, pasti mereka bilang dari awal sebelum kita pakai.

Lantas, bagaimana jadinya kalau sedan Daihatsu Charade CX dari orang lain yang belum kita kenal? Tentunya harus di cek terlebih dahulu oleh yang mengerti mesin, seperti halnya teknisi. Tujuannya adalah untuk memastikan apakah mobil tersebut masih layak untuk dipakai atau tidak.

Karena seperti yang kita tahu, tak sedikit oknum nakal yang menawarkan mobil dengan desain fisik yang ciamik, namun ternyata mesinnya gampang ngadat alias membuat mobil sering mogok. Oleh karena itu, jika membeli mobil dari orang yang tidak dikenal harus lebih berhati-hati dan teliti.

Jika ternyata setelah pengecekan ternyata ada kerusakan. Coba tanya kerusakannya terjadi pada bagian mana. Jika ternyata yang rusak adalah sparepart murah, beli saja. Tapi kalau ternyata kerusakannya parah, sebaiknya jangan jadi beli. Karena ujung-ujungnya kita yang tekor untuk biaya service.

Tips Membeli Daihatsu Charade CX Bekas

Pada dasarnya, tips membeli Daihatsu Charade CX bekas, sama dengan mobil bekas lainnya. Langkah pertama tentu saja harus tahu tentang seluk beluk Daihatsu Charade, contohnya soal mesin.

Karena seperti yang kita tahu, mobil bekas peluang mogok di jalan itu cukup besar. Jadi, kalau kita paham akan mesin mobil, tak perlu khawatir. Tapi kalau tidak paham akan mesin, tentunya akan sangat bahaya.

Selain soal mesin, tentu saja dari segi perawatan. Binatang peliharaan saja harus dirawat untuk tumbuh besar. Begitu pula halnya dengan mobil bekas. Bukan berarti karena bekas, tidak perlu perawatan.

Justru karena mobil bekas, perawatannya harus ekstra. Kita harus rajin mengecek kondisi mobil. Jika terlihat ada yang bermasalah, segera betulkan atau bawa ke bengkel. Karena kalau dinanti-nanti, khawatirnya akan cepat rusak.

Apabila sudah tahu cara perawatan, searching di mesin pencari internet mengenai perihal harga pasaran Daihatsu Charade CX bekas? Berdasarkan data di internet, diperkirakan harga pasaran sedan mungil ini adalah sekitar 20 sampai dengan 25 juta rupiah.

Bagaimana tertarik untuk membeli Daihatsu Charade CX? Usahakan lebih hati-hati dan teliti saat membeli mobil Daihatsu bekas. Jangan sampai Anda tertipu dengan body yang mulus dan harga miring.

Topik Terkait

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama