Sepeda motor merupakan jenis kendaraan roda dua yang dijalankan oleh mesin kecil yang keras. Kendaraan ini pada dasarnya adalah sepeda bermotor, akan tetapi disusun dengan bagian yang lebih berat, lebih kokoh dan lebih kompleks, sehingga menyiratkan bahwa sepeda motor memiliki lebih banyak mesin dibandingkan dengan sepeda.
Sepeda motor memiliki berbagai macam kegunaan, tetapi yang jelas penggunaan utamanya adalah untuk di kendarai dan berfungsi sebagai bentuk transportasi yang cepat. Kegunaan lain dari sepeda motor adalah untuk kendaraan militer dan penegak hukum (polisi, dan sebagainya), olahraga / balap motor, turing, dan berfungsi sebagai simbol kebebasan, tergantung pada siapa yang mengendarainya.
Konvensi sepeda motor juga menyinggung tujuan lain yaitu sebagi pertunjukan. Sepeda motor, seperti halnya mobil, juga merupakan karya seni bagi mereka yang cenderung mekanis atau suka memamerkan mesin mereka yang unik dan inovatif (sepeda motor konsep).
Berikut ini adalah jenis - jenis dan tipe sepeda motor, antara lain:
1. Sepeda Motor Jalanan
Sepeda motor yang dibangun untuk dikendarai di jalan raya dan umum. Sepeda motor ini memiliki tapak dangkal dan mesin 125cc yang mampu mencapai kecepatan hingga 100 mph (160km/jam). Beberapa tipe dapat melaju lebih cepat dari 125 mph (200 km / jam). Sepeda motor ini tidak dirancang untuk balapan, tetapi hanya untuk transportasi umum. Mereka memiliki plat nomor, blinker, dan aksesoris lain yang diperlukan untuk di kendarai di jalan umum.
2. Sepeda Motor Cruiser
Sepeda motor cruiser mengingatkan kita pada gaya mesin Amerika selama tahun 1930-an hingga 1960-an. Sepeda motor jenis ini dirancang untuk berkendara jarak jauh dan dapat memberikan kenyamanan. Harley Davidson, Excelsior, Henderson, dan Chopper adalah merek - merek motor terkenal yang memproduksi jenis sepeda motor Cruiser ini.
3. Sepeda Motor Sport
Sepeda motor sport memiliki performa yang luar biasa dan biasanya lebih ringan serta lebih kecil strukturnya dibandingkan dengan jenis cruiser. Motor-motor ini adalah motor yang dipakai untuk balapan dan memiliki mesin empat silinder mulai dari 600cc hingga 750cc. "Super bikes" juga dapat menyediakan kapasitas mesin hingga 1.000cc.
4. Sepeda Motor Touring
Sepeda motor jenis ini menawarkan suku cadang perpindahan besar, untuk melindungi dari cuaca buruk dan angin kencang, mesin torsi tinggi, posisi duduk yang nyaman dan tegak dan tangki bahan bakar berkapasitas besar untuk jarak tempuh yang lebih jauh. Jenis sepeda motor touring ini termasuk Full-dress Tourer, Standard Tourers, Global On+off Road Tourers, dan Sports Tourers.
5. Naked Bike
Berkurang beberapa bagiannya menjadi hal yang penting untuk motor jenis naked bike ini. Motor jenis ini menekankan fungsi, performa, dan ergonomis atas penampilan yang menjadi ciri khas olahraga dan sepeda motor touring. Sepeda motor ini juga disebut sebagai sepeda "jalanan". Yamaha Seca II adalah contoh yang bagus untuk jenis naked bike.
6. Scooter
Motor Scooters adalah sepeda motor jarak pendek dengan roda kecil (berdiameter 357 mm atau 14 inci) dan mesin dibagian lengan ayunnya. Biasanya, motor jenis ini memiliki kapasitas mesin kurang dari 125cc, tetapi beberapa skuter yang lebih besar memiliki kapasitas mesin hingga 250cc. Salah satu jenis skuter yang cukup populer adalah Honda Beat dan Vario, Mio dan sebagainya.
7. Moped
Merupakan jenis sepeda motor hybrid dengan mesin dua tak yang naik hingga 50cc. Ini telah menuntut perizinan di beberapa daerah. Popularitas mereka turun pada pertengahan 1980-an, tetapi mereka masih digunakan hingga saat ini.
8. Sepeda Motor Off-Road
Sepeda motor ini termasuk sepeda tanah dan dibangun untuk medan yang lebih kasar. Mereka memiliki ban yang lebih besar dan lebih dalam, mesin kecil, perjalanan suspensi panjang dan ground clearance tinggi, dan tidak ada aksesoris jalanan.
Sepeda motor ini memiliki mesin yang terdiri dari dua langkah pada satu silinder atau empat langkah pada satu silinder, dan memiliki kapasitas 50cc hingga 750cc, tergantung pada usia pengendara, ukuran dan gaya mesin. Sepeda off-road biasanya digunakan untuk Motocross dan Enduros.
9. "Dual-Sport" dan Adventure-Touring
Ini adalah sepeda "On-Off Road". Mereka mirip dengan sepeda motor "Off-road", tetapi mereka dilengkapi dengan standar keselamatan untuk dikendarai di jalan umum juga.
10. Sepeda Motor Pertanian
Merupakan varian sepeda motor uji coba, dimana sepeda motor ini digunakan oleh peternak sapi perah di negara Selandia Baru pada awal tahun 1960-an. Ini merupakan jenis sepeda motor yang bertekanan rendah dan digunakan untuk transportasi yang mudah dan efisien.
11. Sepeda Derny
Merupakan jenis sepeda motor khusus yang digunakan dalam berkendara di lintasan untuk menghalangi ketahanan udara untuk sepeda balap.
12. Sepeda Motor Towing
Sepeda motor ini dirancang oleh perusahaan asal Swedia. Sepeda motor ini memiliki mesin torsi tinggi dan trailer yang dapat ditarik untuk menderek mobil dan truk ringan. Satu-satunya yang ada adalah Retriever, bentuk yang diubah dari Honda GL 1800 Old Wing.
13. Sepeda Motor Konsep
Sepeda motor ini adalah prototipe yang dibuat untuk mengukur respons terhadap desain inovatif, teknologi baru dan unik, efektivitas biaya, dan faktor-faktor lainnya. Sebagian besar tidak pernah disadari, tetapi beberapa kecil dirilis dalam bentuk kombinasi yang dikompromikan, dengan mempertimbangkan realitas pemasaran, reaksi dan preferensi publik, dan kemampuan manufaktur.
Sepeda motor adalah merupakan hasil dari perkembangan teknologi yang luar biasa. Mesin-mesin ini sama inspiratifnya dengan berbahaya, dan mereka membutuhkan rasa hormat sebanyak yang mereka lakukan dalam latihan untuk dapat mengendarainya. Jika dirawat dengan baik, sepeda motor akan memperlakukan pengendaranya dengan baik pula.
Itulah uraian artikel tentang Bermacam Jenis Dan Tipe Sepeda Motor. Semoga bermanfaat untuk Anda.